Kamis, 21 Juni 2012

Pedoman Penulisan Naskah Artikel

1. Ketentuan Umum

      Artikel merupakan hasil penelitian atau sanggahan (note) ilmiah bidang ilmu dan teknologi kelautan tropis dan belum pernah dimuat maupun dalam proses pengajuan dalam publikasi ilmiah lain. Artikel yang diusulkan dapat berasal dari bidang ilmu dan teknologi kelautan tropis sebagai berikut: biologi laut, ekologi laut, biologi oseanografi, kimia oseanografi, fisika oseanografi, geologi oseanografi, dinamika oseanografi, coral reef ecology, akustik kelautan, remote sensing kelautan, sistem informasi geografis kelautan, mikrobiologi kelautan, pencemaran laut, akuakultur kelautan, teknologi hasil perikanan, bioteknologi kelautan, air-sea interaction, dan ocean engineering.
     Artikel ditulis dalam bahasa Indonesia atau bahasa Inggris diketik dengan MS-Word, font Times New Roman ukuran 12 pada kertas kuarto atau A4 termasuk Gambar dan Tabel dengan margin top and bottom 3 cm serta left and right 3cm. Untuk artikel dalam bahasa Indonesia, tulisan dilengkapi dengan abstract (bahasa Inggris) dan abstrak (bahasa Indonesia). Sedangkan artikel dalam bahasa Inggris, tulisan hanya menyertakan abstract (bahasa Inggris).
      Semua komunikasi dengan penerbit dilakukan secara electronic (email). Naskah artikel harap dikirim ke Pemimpin Redaksi Jurnal Ilmu dan Teknologi Kelautan Tropis dengan email address: simson_naban@yahoo.com. Semua naskah yang masuk akan mendapat balasan penerimaan. Hasil review dari reviewers (mitra bebestari) juga akan dikirim via email.


2. Sistematika Susunan Artikel
2.1. Sistematika susunan artikel hasil penelitian umumnya sebagai berikut:
  • Judul (sesingkat mungkin) dan disertai dengan terjemahan dalam bahasa Inggris yang diketik secara miring (italic).
  • Nama Penulis, nama dan alamat instansi, dan e-mail corresponding author.
  • Abstract dalam Bahasa Inggris (memuat sedikit latar belakang, tujuan, metode, dan hasil penelitian serta tidak lebih dari 250 kata. Semua ditulis dalam Bahasa Inggris dengan cetak miring)
  • Keywords maximum 8 words (English). Kata “Keywords:” ditulis cetak tebal (bold)
  • Abstrak dalam bahasa Indonesia (memuat sedikit latar belakang, tujuan, metode, dan hasil penelitian serta tidak lebih dari 250 kata).
  • Kata kunci maksimal 8 kata (Bahasa Indonesia). “Kata kunci:” ditulis dengan cetak tebal (bold)
  • Pendahuluan (tanpa sub judul, memuat latar belakang, masalah, rumusan masalah, rangkuman kajian teoretik, ulasan ilmiah terkait judul berdasarkan rujukan (pustaka) terkini, dan tujuan penelitian). Dalam pendahuluan ini juga disajikan pertanyaan ilmiah (scientific question) yang akan dijawab dalam penelitian tersebut.
  • Metode Penelitian (ditulis dengan jelas waktu, lokasi, bahan, dan analisis data penelitian sehingga memungkinkan peneliti lain untuk mengulangi percobaan yang terkait). Bagian ini dapat dibuat dalam beberapa sub-bab.
  • Hasil dan Pembahasan (sajikan hasil terlebih dahulu kemudian diikuti dengan penjelasan atau pembahasan. Pembahasan harus menggunakan rujukan atau dibandingkan (diulas) dengan rujukan (pustaka) terkini).
  • Kesimpulan dan Saran (ditulis dalam bentuk essay (paragraph) secara ringkas dan jelas dan harus bisa menjawab (menjelaskan) judul, tujuan, dan hasil penelitian). Saran tidak harus selalu ada.
  • Ucapan Terima Kasih (ditulis dengan jelas dan ringkas kepada siapa ucapan terima kasih itu diberikan. Penelitian yang dibiayai DIPA, hibah, atau sejenisnya agar mencantumkan nomor kontraknya).
  • Daftar Pustaka (lihat ketentuan berikutnya)
  • Lampiran (jika ada)
2.2. Sistematika susunan sanggahan (note) ilmiah umumnya adalah
sebagai berikut:
  • Judul (sesingkat mungkin) dan disertai dengan terjemahan berbahasa Inggris yang ditulis dalam bentuk miring (italic).
  • Nama penulis, nama dan alamat instansi, dan e-mail address corresponding author.
  • Pendahuluan (tanpa sub judul, memuat pengantar topik utama diakhiri dengan rumusan tentang hal-hal pokok yang akan dibahas)
  • Pembahasan diikuti dengan Subjudul sesuai kebutuhan
  • Kesimpulan (bila perlu)
  • Daftar Pustaka
  • Lampiran (jika ada)
3. Teknik Penulisan
3.1. Judul
      Judul ditulis dengan huruf kapital, dicetak tebal, di tengah (center), font Times New Roman 12, hitam. Di bawah judul naskah dalam bahasa Indonesia, diberikan terjemahan judul dalam bahasa Inggris dengan huruf miring (italic).
Contoh:


STUDI INTERAKSI PADA HUMIN UNTUK ADSORPSI Mg (II) DAN Cd (II) DALAM MEDIUM AIR LAUT
STUDY OF INTERACTION ON HUMIN FOR Mg (II) AND Cd (II) IN THE SEA WATER MEDIUM

3.2. Nama Penulis
     Nama penulis ditulis tanpa gelar dengan huruf kapital pada awal nama, dicetak tebal, di tengah, font Times New Roman 12, hitam. Dilengkapi dengan nama dan alamat instansi dan e-mail untuk corresponding author dengan font Times New Roman 12, hitam dengan spasi 1.
Contoh:
Tuti Wahyuni
Pusat Riset Teknologi Kelautan-BRKP-DKP e-mail: tuti@dkp.go.id
Jika artikel ditulis lebih dari satu orang dan alamat instansinya berbeda maka disetiap nama penulis diikuti dengan nomor yang ditulis secara superscript
Email address yang dicantumkan hanya utk corresponding author saja.

Contoh 1:
Tuti Wahyuni1 dan Dendy Mahabror2
1 Pusat Riset Teknologi Kelautan-BRKP-DKP e-mail: tuti@dkp.go.id
2 Balai Riset Observasi dan Kelautan-BRKP-DKP

Contoh 2:
Tuti Wahyuni1, Dendy Mahabror2, dan Rani Ulawi3
1 Pusat Riset Teknologi Kelautan-BRKP-DKP e-mail: tuti@dkp.go.id
2 Balai Riset Observasi dan Kelautan-BRKP-DKP
3Departemen Ilmu dan Teknologi Kelautan, FPIK-IPB


3.3. Abstrak Berbahasa Inggris dan Keywords
     Tulisan “Abstract” ditulis dengan huruf kapital, tengah (center) dicetak tebal-miring (italic), font Times New Roman 12, hitam, spasi 1. Isinya tidak dicetak tebal. Penulisan rata kiri dan kanan, tanpa alinea (abstract keseluruhan merupakan satu alinea).
Tulisan “Keywords” ditulis dengan huruf kapital di awal kata, dicetak tebal, font Times New Roman 12, hitam, diberi titik dua, selanjutnya tidak dicetak tebal. Penulisannya rata kiri.
Contoh:
ABSTRACT
A study of interaction on humin for Mg(II) and Cd(II) in the sea water medium was investigated.. and so on.
Keywords: Adsorption, Humin, Magnesium, Cadmium


3.4. Abstrak Berbahasa Indonesia dan Kata Kunci
       Tulisan “Abstrak” ditulis dengan huruf kapital, tengah (center) dicetak tebal, font Times New Roman 12, hitam, spasi 1. Isinya tidak dicetak tebal. Penulisan rata kiri dan kanan, tanpa alinea (abstrak keseluruhan merupakan satu alinea).
Tulisan “Kata kunci” ditulis dengan huruf kapital di awal kata, dicetak tebal, font Times New Roman 12, hitam, diberi titikdua, selanjutnya tidak dicetak tebal. Penulisannya rata kiri.


Contoh:
ABSTRAK
Penelitian tentang studi interkasi pada humin untuk absorpsi Mg(II) dan Cd(II) dalam medium air laut .... dan seterusnya.


Kata kunci: Adsorpsi, Humin, Magnesium, Kadmium


3.6. Bab (Chapter) dan Sub-Bab (Sub-Chapter)
Bab (Chapter) ditulis dengan urutan angka romawi, huruf kapital, dicetak tebal, rata tepi kiri, font Times New Roman 12, hitam sedangkan sub-bab (sub-chapter) ditulis dengan urutan angka biasa, huruf kapital di awal kata, dicetak tebal, rata tepi kiri, font Times New Roman 12, hitam. Apabila di bagian sub-bab masih ada subnya lagi, maka penulisannya diberi nomor paralel dengan sub-bab sebelumnya diikuti titik, judul dengan huruf kapital di awal kata, cetak tebal, rata tepi kiri, font Times New Roman 12, hitam.
Contohnya berikut ini:
---------------------------------------------------------------
I. PENDAHULUAN
II. METODE PENELITIAN
2.1. Waktu dan Tempat Penelitian
2.2. Bahan dan Data
2.3. Analisis Data
III. HASIL DAN PEMBAHASAN
3.1. Hasil
3.1.1. Suhu Permukaan
3.1.2. Konsentrasi Klorofil-a
3.2. Pembahasan
IV. KESIMPULAN
DAFTAR PUSTAKA

-----------------------------------------------------------------
3.8. Catatan Kaki (Footnote)
    Catatan kaki diberi simbol angka setelah frase/istilah(1) yang akan diterangkan. Catatan kaki yang merupakan keterangan kata/frase ditulis dengan font Times New Roman 8, hitam.


3.9. Tabel
      Judul tabel diletakkan di atas tabel. Judul tabel ditulis dengan huruf kapital di awal kata, diletakkan di tengah (center), font Times New Roman 12. Tabel diberi nomor, diikuti titik, kemudian judul tabel (misalnya Tabel 1. Judul…, Tabel 2. Judul…). Jarak peletakan table dari kalimat diatasnya sebanyak 2 spasi dan jarak tabel ke kalimat baru dibawahnya sebanyak 2 spasi. Jarak dari judul tabel terhadap tabel itu sendiri sebanyak 1 spasi. Kalau ada catatan kaki untuk tabel tersebut maka jaraknya dari table ádalah 1 spasi. Bila lebih dari satu baris menggunakan spasi 1.
Contoh:
Tabel 1. Kandungan Humin dan Asam Humat Hasil Isolasi Tanah Gambut
                         
                 ctional Group                               Content (cmole/kg)
                 Total Acidity                  Humin (1)                           Humin (2)                
                                                      677                                     543
                  -COOH                       115                                     199
                  -OH Phenolic               562                                     344

                  1= Isolated Peat Soil from Siantan Hulu, West Kalimantan.
                  2= Isolated Peat Soil from Siantan Hulu, West Kalimantan (Saleh, 2004)


3.10. Gambar
Gambar dapat berupa diagram, grafik, peta, foto (yang mengemukakan data) dan lain-lain. Judul gambar diletakkan di bawah gambar, ditulis dengan huruf kapital di awal kata, diletakkan di tengah (center), font Times New Roman 12. Jarak dari judul gambar terhadap gambar itu sendiri sebanyak 1 spasi. Kalau ada catatan kaki untuk gambar tersebut maka jaraknya dari table ádalah 1 spasi. Gambar diberi nomor diikuti titik, kemudian judul gambar (misal Gambar 1. Judul..., Gambar 2. Judul ...). Bila judul lebih dari dua baris menggunakan spasi 1.
Contoh penulisan sebagai berikut:
Gambar 1. Dermaga Tetap


3.11. Rujukan dan Daftar Pustaka
        Teknik penulisan rujukan dalam teks dan daftar pustaka, menggunakan gaya yang umum dipakai dalam pedoman penulisan ilmiah khususnya dalam International Journal. Daftar pustaka hanya mencantumkan sumber yang dirujuk dalam teks saja. Sebaliknya, referensi yang dirujuk dalam teks harus dicantumkan dalam daftar pustaka. Daftar pustaka diurutkan secara alfabetis, menggunakan font Times New Roman 12, hitam. Bilamana referensinya lebih dari satu maka diurutkan berdasarkan tahun terbit yang paling baru. Cara menuliskan sumber pustaka (rujukan) adalah sebagai berikut.
Menulis Rujukan dalam Teks
  • Untuk penulisan rujukan, tulis nama keluarga dari pengarang diikuti koma atau titik dan tahun terbit artikel/paper/laporan/prosiding/dll. Untuk pengarang lebih dari 2 orang dituliskan dengan menggunakan “et al.” (ditulis miring).
  •  Penulisan “dan” atau ”and” sebelum nama terakhir ditulis sesuai dengan judul tulisan
tersebut yaitu ”dan” untuk Indonesia dan ”and” untuk Inggris.
Contoh:
Anastasi (1997) menyatakan ..... atau .....(Anastasi, 1997).
Kiswara dan Winardi (1994) menyimpulkan ..... atau ..... (Kiswara dan Winardi, 1994).
Berk and Romly (1984) meneliti .... atau ...... (Berk and Romly, 1984).
Ali et al. (2008) menjelaskan....atau...... (Ali et al., 2008).


Menulis Daftar Pustaka
  • Tulis nama keluarga diikuti koma, satu spasi jarak, singkatan nama pertama atau kedua (bila ada) diikuti titik, dua spasi jarak, tahun terbit diikuti dengan titik, dua spasi jarak, Judul artikel/paper, nama jurnal (ditulis dengan miring) diikuti titik, volume(edisi), titik dua, nomor halaman paper/artikel dalam jurnal.
  • Bila lebih dari satu baris, maka baris selanjutnya masuk dengan 9 ketukan (1,25 cm hanging left).Contoh:
Kiswara, W. dan L. Winardi. 1994. Keanekaragaman dan sebaran lamun di Teluk Kuta dan Teluk 
              Gerupuk, Lombok Selatan. Jurnal Teknologi Kelautan Nasional: 3(1):23-36.
Mardi, L.M., T.M. Nathan, R.A. Raman, and W.L. Joran. 2008. Fish stock assessment in Java 
              Sea. J. Marine Science, 3(2):123-145.


Buku dengan seorang penulis atau lebih
Anastasi, A. 1997. Psychological Testing. 4th ed. MacMillan Press. New York. 234p.
Berk, R.A., B.A. Romly, and N.N. Siogu. 1984. A Guide Criterion Referenced Test 
                Construction. The John Hopkins University Press. Baltimore. 389p.


Artikel dalam sebuah buku/prosiding
       Artikel yang terdapat dalam sebuah buku atau prosiding, ditulis dengan menulis artikel itu terlebih dahulu lalu diikuti dengan buku atau prosiding tersebut.
Contoh:
Berk, R.A.1988. Selecting index or realibility. In: R.A. Berk (ed.), A Guide to Criterion-Referenced Test
              Construction. The John Hopkins University Press. Baltimore. 200-217pp.
Ramdi, N.S., B.K. Roland, and D. Torres. 2010. Variabilitas konsentrasi klorofil-a di Laut Jawa. Dalam:
             Nababan et al. (ed.). Prosiding Pertemuan Ilmiah Tahunan VI ISOI 2009, International Convention 
             Center, Botani Square, Bogor, 16-17 November 2009. Hal.: 223-247.


Dua artikel dalam sebuah buku
Ditulis dengan cara seperti yang telah diuraikan, dengan tambahan huruf a, b, c, dan seterusnya, yang ditempatkan dibelakang tahun terbit.


Contoh:
Berk, R. A. 1984a. Selecting index or realibility. In: R.A. Berk (ed). A Guide to Criterion-Referenced Test 
                Construction. The John Hopkins University Press. Baltimore, 234-345p.


Berk, R. A 1984b. Conducting the item analysis. In: R.A. Berk (ed). A Guide to Criterion-Referenced Test 
              Construction. The John Hopkins University Press. Baltimore. 123-134p.
Terjemahan 
  • Cara penulisannya sama dengan cara menulis pustaka lain, kecuali judul buku diganti dengan judul yang sudah diterjemahkan.
  • Di belakang judul tersebut dituliskan nama penerjemah, yang diawali dengan nama kecilnya, yang di belakang dituliskan kata penterjemah.
Contoh:
Gagne, R.M., L.J. Briggs, and W.W. Wage. 1988. Prinsip-prinsip Desain Instruksional, (3rd Ed.). 
                    Soeparman, K. (penterjemah). Holt, Rineahart, and Winston press. Chicago.


Artikel dari Internet
        Artikel yang diambil dari internet (website) maka cara menulisakannya sebagai berikut: nama pengarang artikel, tahun terbitan, judul artikel, nama majalah/ artikel/jurnal/yang lain, alamat website, tanggal akses.
Contoh:
Lynch, T. 1996. DS9 Trials and Tribble – Actions Review. From Psi Phi:Bradley’s Science Fiction Club, 
          http://www.bradley.edu/compusorg/psiphi/DS9/ep/SO3r.htm. Retrieved on 23 March 2007.


Artikel pada surat kabar 
  • Surat kabar atau artikel dalam surat kabar, pada umumnya dicantumkan dalam
daftar pustaka dengan menulis nama penulis, tahun terbit, judul artikel, nama
surat kabar dan tanggal terbit.
Contoh:
Nababan, B. 2009. Laut Bukan Lagi Penyerap Carbon. Antara, 12 Mei 2009.
Artikel yang tidak dipublikasikan
  • Skripsi, tesis, dan disertasi dapat digolongkan ke dalam materi yang tidak dipublikasikan.
Contoh:
Nababan, B. 2005. Bio-optical Variability of Surface Waters in the Northeastern Gulf of Mexico. 
               Dissertation. College of Marine Science. University of South Florida. 158p.


Buku/Laporan Hasil Penelitian Tanpa Pengarang
       Buku atau laporan hasil penelitian yang merupakan hasil penelitian dari institusi atau lembaga ditulis dengan menyebutkan nama institusi atau lembaga yang menerbitkan buku atau laporan hasil penelitian tersebut, diikuti tahun penerbitan, judul buku, penerbit (institusi penerbit), dan diikuti jumlah halaman.
Contoh:
Kementerian Pendidikan Nasional. 1985. Kurikulum Sekolah Menegah Pertama (SMP). 
                Kementerian Pendidikan Nasional. Jakarta. 219hal.
Pusat Penelitian Oseanografi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (P2O-LIPI). 2008. 
                Prospek Perikanan Indonesia. P2O-LIPI, Jakarta. 234hal.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar